
Pasar saham Amerika Serikat pada hari ini, 11 Maret 2025, menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah aksi jual besar-besaran yang terjadi pada sesi sebelumnya. Investor masih berhati-hati menanggapi sinyal ekonomi dan kebijakan terbaru yang memengaruhi pergerakan indeks utama, termasuk Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq.
Indeks Utama Wall Street Menguat
Setelah mengalami tekanan akibat kekhawatiran resesi, indeks utama di Wall Street perlahan mulai bangkit. Dow Jones Industrial Average (DJIA) tercatat naik sekitar 0,4%, sementara S&P 500 dan Nasdaq Composite masing-masing mengalami kenaikan 0,5% dan 0,6% di sesi pra-pembukaan pasar.
Penguatan ini didorong oleh optimisme terhadap data ekonomi terbaru serta sinyal dari Federal Reserve terkait kebijakan suku bunga yang lebih fleksibel di tengah ketidakpastian global.
Saham Maskapai Berfluktuasi Akibat Prospek Suram
Sektor penerbangan menjadi sorotan utama setelah Delta Air Lines (NYSE: DAL) menurunkan proyeksi pendapatannya untuk kuartal pertama tahun ini. Dalam laporan terbaru, Delta memperkirakan permintaan perjalanan udara akan lebih lemah dibandingkan perkiraan sebelumnya, sehingga harga sahamnya anjlok lebih dari 7% dalam perdagangan pra-pasar.
Efek domino juga dirasakan oleh maskapai lain seperti United Airlines (NASDAQ: UAL) dan American Airlines (NASDAQ: AAL), yang masing-masing turun 5% dan 4%. Namun, tidak semua maskapai mengalami tekanan. Southwest Airlines (NYSE: LUV) justru menguat 7%, setelah mengumumkan kebijakan baru terkait biaya bagasi yang diharapkan bisa meningkatkan pendapatan.
Saham Teknologi Berusaha Bangkit
Sektor teknologi juga mengalami pergerakan menarik hari ini. Oracle Corporation (NYSE: ORCL) sempat mengalami tekanan setelah melaporkan pendapatan kuartalan yang di bawah ekspektasi analis. Namun, sentimen optimisme terhadap perkembangan teknologi AI dan cloud computing membantu saham ini tetap stabil.
Sementara itu, Tesla Inc. (NASDAQ: TSLA) berhasil mencatat kenaikan hampir 3%, memulihkan sebagian kerugian dari sesi sebelumnya. Pernyataan CEO Elon Musk tentang strategi